Tuesday, June 26, 2007

Ketika harus memilih…


Berani hidup maka harus berani memilih karena kehidupan adalah kumpulan dari aneka pilihan. Gamang dalam menentukan pilihan akan mengakibatkan gerak langkah berjalan gontai, seseorang akan terseret oleh kehendak takdir. Sebab takdir itu sendiri melaju di atas dua jalan kehendak, yaitu kehendak Illahi yang bersifat mutlak dan kehendak insani yang bersifat relatif. Manusia dalam rentang kehidupannya tidak akan pernah lepas dari dua jalan ini. Kehendak Illahi berjalan di luar batas kemampuan manusia sebagai makhluk, manusia hanya bisa menerima dan dituntut untuk cerdas dalam mengambil hikmah yang pasti selalu menyertainya. Kehendak insani bergerak sesuai dengan kemampuan manusia merealisaikannya. Ketika kita harus memilih kita harus cukup jeli memotret masa depan yang menyisakan ruang kemungkinan yang kita impikan, kemudian membekali diri dengan energi ikhtiar yang cukup untuk membuktikan bahwa pilihan kita tepat, dan bisa diwujudkan. Karena biasanya setiap pilihan menawarkan tantangan tersendiri yang menguji si pemilih tetap bertahan atau mundur di tengah jalan. Dan yang terakhir yang tidak boleh dilupakan ketika kita memilih adalah kita harus menyisakan ruang dalam jiwa kita untuk berlakunya kehendak Illahi yang dalam kaca mata lahiriah mungkin pilihan kita berwujud tidak seperti apa yang kita impikan.

No comments: